Berikut ini saya sajikan puisi hasil spiritualisme seseorang yang mempunyai kedewasaan ilmu, yang tidak diragukan lagi kematangan mentalitas dan spiritualitas-nya, serta telah terjamin kedewasaan sosial dan kulturalnya.
Beliau adalah peraih gelar "Doktor Honoris Causa", KH. Musthafa Bisri, yang mana di usia sepuhnya, Gus Mus makin ganteng wajahnya dan makin bening cahaya yang memancar dari wajah itu. Bahkan kulit beliau yang aslinya coklat kini menjadi cenderung kuning-putih. Itu bukan wajah Gus Mus yang kita kenal dalam kebudayaan di bumi. Itu langit.
dan puisi yang tersaji kali ini, membahas tentang peristiwa yang sering terjadi akhir-akhir ini.
mari kita renungi baik-baik apa hikmahnya dibalik peristiwa itu, apa yang harus kita pelajari dari sana, semoga puisi ini bermanfaat bagi para pembaca.
ALLAH AKBAR
Allahu Akbar ! Pekik kalian menghalilintar Membuat makhluk makhluk kecil tergetar Allahu Akbar !
Allahu Maha Besar ! Urat urat leher kalian membesar Meneriakkan Allahu Akbar, Dan dengan semangat jihad nafsu kebencian kalian terbakar Apa saja yang kalian anggap mungkar
Allahu Akbar, Allah Maha Besar ! Seandainya 5 milyar manusia Penghuni bumi sebesar debu ini Sesat semua atau saleh semua, Tak sedikit pun mempengaruhi kebesaranNya
Melihat keganasan kalian aku yakin Kalian belum pernah bertemu Ar-Rahman Yang kasih sayangNya meliputi segalanya
Bagaimana kau begitu berani mengatasnamakan-Nya, Ketika dengan pongah kau melibas mereka, Yang sedang mencari jalan menujuNya?
Mengapa kalau mereka memang pantas masuk neraka Tidak kalian biarkan Tuhan mereka yang menyiksa mereka, Kapan kalian mendapat mandat Wewenang dariNya untuk menyiksa dan melaknat?
Allahu Akbar! Syirik adalah dosa paling besar, Dan syirik yang paling akbar Adalah mensekutukan diri sendiri Dengan memutlakkan kebenaran sendiri
Laa ilaaha illallah!
Gus Mus 10 muharam 1430 H Di Perguruan Islam Salafiyah Kajen Pati
puisi mustofa bisri emang keren2....
BalasHapusmampir ke blogku ya...
http://daunsepi.blogspot.com/